Purbalingga – Sejumlah 700-an siswa MTs Negeri 2 Purbalingga mengikuti kegiatan vaksinasi Pfizer dosis pertama yang digelar di komplek madrasah setempat, Senin (8/11/2021). Kegiatan yang digelar dalam rangka percepatan penanggulangan pandemi Covid-19 tersebut terlaksana atas kerja sama pihak madrasah dengan UPTD Puskesmas Kecamatan Bobotsari .
Kepala MTsN 2 Purbalingga H. Mohamad Zaenal dalam keterangannya menjelaskan, sebelumnya kegiatan tersebut direncanakan akan digelar pada hari Selasa (9/11/2021) bekerja sama dengan KODIM 0702 Purbalingga. Namun sebelum turun kepastian dari pihak KODIM, UPTD Puskesmas Kecamatan Bobotsari mendapatkan stok vaksin Covid-19 yang harus segera didistribusikan. Sehingga pihak MTs yang sudah mempersiapkan diri langsung mengambil kesempatan tersebut.
“Ada total 1.044 paket vaksin yang disediakan, sekitar 700 paket digunakan oleh peserta didik kami dan sisanya digunakan untuk siswa SMK Soedirman dan warga masyarakat sekitar yang juga mengikuti kegiatan vaksinasi di sini,” jelasnya.
Ia menambahkan, dari 800-an peserta didik di madrasahnya diperkirakan ada sekitar 100 siswa yang telah mengikuti vaksinasi secara mandiri yang digelar di Rumah Sakit maupun Puskesmas Kecamatan di daerah masing-masing.
Waka Kesiswaan Said Mawardi selaku Ketua Penyelenggara sekaligus Ketua Satgas Covid-19 MTsN 2 Purbalingga menjelaskan, berkat kerja sama yang baik dari para guru dan pegawai di madrasahnya kegiatan tersebut dapat berjalan dengan lancar.
“Alhamdulillah kegiatan yang dimulai pukul 08.00 dapat berjalan tertib dan lancar berkat kerja sama yang baik dari seluruh pihak,” ungkapnya.
Menurutnya, meskipun ada sedikitnya 1.000 orang yang mengikuti kegiatan tersebut namun proses vaksinasi dapat berjalan dengan tertib. Karena peserta datang dan meninggalkan lokasi sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan.
“Guru dan pegawai sebagai panitia sudah memiliki tugas masing-masing. Ada yang membantu melakukan pemanggilan peserta, membimbing proses pengecekan suhu, membantu mengarahkan peserta ke lokasi yang ditentukan, mendampingi siswa saat proses vaksinasi hingga mengarahkan siswa ke bagian verifikasi data akhir ,” ujarnya.
Guru juga mengarahkan peserta yang sudah menjalani vaksinasi untuk beristirahat di bagian transit sekaligus memantau perkembangan kondisi paska divaksin. Sehingga jika terjadi keluhan kesehatan yang berarti dapat segera dilakukan tindakan pertolongan. Selain beberapa Tenaga Kesehatan dari Puskesmas, beberapa personil TNI dan Polri dari Koramil dan Polsek Kecamatan Bobotsari dengan sigap membantu pengamanan dan pengaturan peserta sehingga tidak terjadi kerawanan akibat penumpukan massa, imbuhnya. *(sar)
