Purbalingga – Sejumlah 11 Pengawas Pendidikan Madrasah jenjang RA/MI di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga menerima Surat Tugas untuk melaksanakan tugas dan fungsi yang sama di tempat tugas yang baru.
Ketua Kelompok Kerja Pengawas (Pokjawas) Kabupaten Purbalingga Budi Bowo Leksono dalam keterangannya saat dihubungi Selasa (6/9/2022) menjelaskan, rotasi Pengawas dilakukan dalam rangka memenuhi kebutuhan organisasi.
“Dengan semakin berkurangnya jumlah Pengawas Madrasah karena memasuki masa purna tugas maka dipandang perlu untuk melakukan rotasi kepegawaian. Hal tersebut tentunya dengan berbagai pertimbangan dari pimpinan dan pejabat terkait dalam Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan Kankemenag Purbalingga,” jelasnya.
Menurutnya, mutasi adalah kebutuhan institusi atau organisasi dan itu merupakan hal biasa dalam kepegawaian.
“Dengan suasana dan lingkungan yang baru diharapkan akan tumbuh motivasi dan spirit kerja baru, sehingga bisa bekerja lebih maksimal dan menghasilkan pekerjaan sesuai visi, misi dan tujuan pemerintah dan institusi,” ungkapnya.
Ia menambahkan, dengan 18 kecamatan yang ada kabupaten Purbalingga saat ini Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga hanya memiliki 12 orang Pengawas Madrasah pada jenjang RA/MI. (Pengawas RA/MI Kecamatan Kemangkon Sudarso Edi Prabowo, S.Pd.,M.Pd.I. yang belum lama dilantik tidak mendapatkan tugas baru untuk mutasi).
“Oleh karenanya ada 6 orang Pengawas Madrasah yang dalam tugas barunya harus bekerja rangkap di dua kecamatan,” ujarnya.
Ditambahkan, terhitung mulai 1 September 2022 sesuai dengan Surat Tugas yang ditandatangani Kepala Kankemenag Purbalingga H. Muhammad Syafi’ kesebelas Pengawas Madrasah tersebut diharapkan dapat segera melakukan adaptasi kerja di tempat tugas yang baru.* (sar)
