Purbalingga – Dalam rangka mengikuti program pemerintah dalam menekan dan menanggulangi penyebaran Corona virus disease 2019 (Covid-19) Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 3 Purbalingga menerapkan presensi /absensi online bagi para pendidik dan tenaga kependidikan sejak awal masa pandemi berlangsung. Hal tersebut dijelaskan Kepala MIN 3 Purbalingga Akbar Yuli Setianto di ruang kerjanya, Jumat (3/9/2021).
Akbar menjelaskan, sebelum pandemi presensi / absensi di MIN 3 Purbalingga menggunakan fingerprint.
“Di masa pandemi seperti saat ini, fingerprint dimungkinkan riskan terhadap virus corona. Karena kita tidak tahu apakah jari kita terhindar dari virus covid-19 atau tidak. Hal ini menjadikan kami berinovasi untuk melaksanakan presensi di MIN 3 Purbalingga secara online dalam upaya menghindari penyebaran virus covid-19,” jelasnya.
Ia menambahkan, semua guru dan pegawai MIN 3 Purbalingga wajib absensi secara online di link absensi online MIN 3 Purbalingga. Sedangkan absensi online dari Kantor Kementrian Agama Kabupaten Purbalingga khusus untuk PNS.
“Link presensi /absensi melalui https://bit.ly/ABSENSI_ONLINE_MIN_3_PURBALINGGA, sedangkan dari Kantor Kementrian Agama Kabupaten Purbalingga khusus untuk PNS melalui link http://bit.ly/absensionlinemadrasah0921,” tambahnya.
Menurutnya, absensi online dari Kementerian Agama berguna untuk penghitungan Tunjangan Kinerja (Tukin) dan penghitungan uang makan/lauk pauk. Sedangkan absensi online dari madrasahnya berguna untuk keperluan di Simpatika dalam rangka pencairan Tunjangan Profesi Guru(TPG).
Salah seorang guru kelas di madrasah tersebut Ali Wardana mengungkapkan, absensi online memberikan kemudahan bagi guru dan pegawai.
“Inovasi presensi online tersebut menurut saya merupakan gagasan yang bagus dan memberikan kemudahan berarti bagi guru dan pegawai. Dengan absensi online secara tidak langsung MIN 3 Purbalingga ikut serta dan berperan aktif dalam pencegahan penyebaran covid-19,” ungkapnya.* (emi/sar)
