Semarang (Humas Purbalingga) – Dalam upaya memperkuat kapasitas aparatur dan membangun semangat inovasi di lingkungan Kementerian Agama, tiga ASN Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga mengikuti kegiatan Pembinaan SDM yang diselenggarakan oleh Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah, Kamis (9/10/2025), di Auditorium Majeng Kanwil Kemenag Jateng, Semarang.
Mereka adalah Kasubbag TU Sudiono, Analis SDM Aparatur Lina Parwati, dan Pranata Komputer Arif Rahmat Hidayat Yulianto. Ketiganya hadir sebagai perwakilan Kemenag Purbalingga untuk menyimak arahan dan pembinaan dari Kepala Biro SDM Kementerian Agama RI, Wawan Junaidi.

Dalam pembinaannya, Wawan Djunaedi menekankan pentingnya ASN Kementerian Agama memahami diri dan perannya sebagai pelayan publik. “Kita harus memahami diri kita sendiri—ini yang disebut ilmu khal pegawai,” ujarnya. Ia mengingatkan bahwa ASN harus bekerja sesuai ketentuan, sebagaimana diatur dalam PP Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin PNS, yang kini mencakup 55 Jabatan Fungsional (JF).
Baca Juga: Kemenag Purbalingga Komitmen Wujudkan Pengelolaan Anggaran Efektif dan Berdampak
Wawan menambahkan, perubahan dan inovasi dalam organisasi bisa datang dari mana saja. “Kalau perubahan datang dari bawah, itu disebut revolusi. Kalau dari atas, itu transformasi,” ungkapnya. Menurutnya, setiap aparatur harus siap bertransformasi dengan memahami empat hal penting:
- Fiqih Kepegawaian – ASN wajib menjauhi penyalahgunaan wewenang dan menjaga marwah institusi. Jika berbuat di luar tugas dan fungsi, jangan membawa nama Kemenag, institusi, atau jabatan.
- Kinerja dan Potensia – Setiap ASN harus mengembangkan kompetensi dan berorientasi pada hasil kerja nyata.
- Transformasi Layanan Digital – ASN perlu adaptif terhadap perkembangan teknologi untuk memperkuat pelayanan publik berbasis digital.
- Transformasi Budaya Kerja – Membangun budaya kerja profesional yang berpijak pada nilai-nilai kenabian (prophetisme) serta memperkuat personal branding ASN Kemenag yang memiliki high tech dan high touch.
Kasubbag TU Sudiono menyebut kegiatan ini memberikan motivasi besar bagi ASN daerah untuk memperbaiki kinerja dan budaya kerja. “Kami mendapatkan banyak pelajaran berharga, terutama bagaimana menyeimbangkan profesionalitas, etika, dan semangat melayani,” tuturnya.
Melalui pembinaan ini, Kanwil Kemenag Jawa Tengah meneguhkan komitmen membangun ASN unggul, berintegritas, dan adaptif terhadap perubahan zaman.
Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan ASN dari seluruh Kantor Kementerian Agama kabupaten/kota se-Jawa Tengah.
Kontributor : Lestari
Editor/ Publisher : Ahyan
Foto : Dok. UP