Purbalingga (Humas) – Sebanyak 268 Aparatur Sipil Negara (ASN) madrasah negeri di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga mengikuti pembinaan ASN pada Rabu (1/10/2025) di Bale Panggih Taman Wisata Pendidikan (TWP) Purbasari Pancuranmas, Padamara.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga, Zahid Khasani, dalam arahannya menegaskan bahwa pembinaan ASN ini merupakan upaya strategis untuk menciptakan ASN Kemenag Purbalingga yang berkualitas. “ASN yang berkualitas pada akhirnya akan mampu memberikan pelayanan yang berdampak, karena memiliki karakter, integritas, dan pengabdian yang totalitas,” tegasnya.
Acara yang dimoderatori oleh Kasubbag TU, Sudiono, menghadirkan narasumber Wahid Arbani, Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Jawa Tengah. Dalam paparannya, Wahid Arbani menekankan pentingnya pemahaman ASN terhadap tugas pokok dan fungsinya, baik sebagai PNS maupun PPPK di madrasah.
“ASN diikat oleh peraturan perundang-undangan. Kita tidak boleh bekerja seenaknya, tetapi harus sesuai aturan yang berlaku. Semua diatur dengan regulasi, termasuk melalui UU ASN Nomor 20 Tahun 2023 yang secara jelas mengatur tugas pokok dan fungsi ASN,” jelasnya.
Lebih lanjut, Wahid mengingatkan pentingnya rasa syukur meskipun ASN dibatasi oleh regulasi. “Kita layak bersyukur karena menjadi bagian dari Kementerian Agama, di saat kondisi ekonomi bangsa sedang penuh tantangan. Banyak saudara kita mengalami kesulitan, sementara kita masih diberikan amanah dan kenikmatan berupa pekerjaan di Kemenag,” ungkapnya.
Ia juga menyinggung perbedaan PPPK di Kementerian Agama dengan PPPK di pemerintah daerah. Menurutnya, PPPK Kemenag selain memperoleh gaji, juga mendapatkan tunjangan kinerja sehingga kesejahteraannya lebih terjamin.
Kegiatan pembinaan ini diharapkan mampu meningkatkan wawasan, komitmen, dan integritas ASN madrasah negeri di Kabupaten Purbalingga sehingga dapat melaksanakan tugas secara profesional, disiplin, dan sesuai regulasi.
Kontributor/Publisher : Sri Lestari
Foto : Wiwit