Purbalingga – MTs Negeri 3 Purbalingga yang diresmikan 15 Mei 2018 dengan Plt. Kepala Madrasah, Siti Mudrikah sebelumnya adalah madrasah filial MTsN 2 Purbalingga. Tepat 10 bulan terhitung 15 Maret 2019, Siti Mudrikah selesai melaksanakan tugasnya Plt-nya dan mutlak hanya memimpin MTs N 2 Purbalingga yang terletak di Bobotsari. Berbarengan dengan itu, MTs N 3 resmi memiliki kepala madrasah definitif yaitu Sudir, S. Ag.,M.S.I yang sebelumnya menjabat sebagai kepala MTs Ma’arif NU 01 Purwojati Kabupaten Banyumas. Acara lepas sambut Kepala Madrasah dari Siti Mudrikah kepada Sudir digelar di madrasah setempat, Rabu (27/03/2019).
Dalam pidato sambutannya, Siti Mudrikah mengaku bahagia dan bersyukur karena dirinya tidak lagi merangkap tugas sebagai Kepala MTsN 2 Purbalingga dan Plt. Kepala MTsN 3 Purbalingga.
“Selama 10 bulan menjadi Plt., tentu masih ada kekurangan. Dalam rentang waktu tersebut kami menjumpai PPDB. Yang sebelumnya di tahun 2017 ada 200 peserta didik dengan 7 rombongan belajar, di tahun 2018 ada 253 peserta didik dengan 8 rombongan belajar,” tuturnya.
Sederet prestasi kejuaraan berbagai bidang pun diraih, sambung Mudrikah. Bahkan untuk tahun 2018 madrasah tersebut telah melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) secara mandiri. Di samping itu juga da hal-hal lain yang membanggakan dari madrasah tersebut.
“Hal yang membanggakan dan patut disyukuri bahwa para wali murid yang mendaftarkan putra-putrinya ke madrasah ini bukan karena lebihan kuota atau ditolak di sekolah lain. Tetapi mutlak kesadaran wali murid yang percaya sepenuhnya akan pentingnya pendidikan. Dan pendidikan yang baik adalah pendidikan yang berbasis agama. Jadi mereka memilih madrasah ini,” pungkasnya.
Kepada Kepala MTs Negeri 3 yang baru, Mudrikah berpesan bahwa masih banyak pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan.
“Saya berharap dengan kepimimpinan yang baru, MTsN 3 Purbalingga tidak lagi dianaktirikan, karena sudah memiliki ayah kandung yang akan melindungi, mengontrol dan memimpin dengan lebih baik,”ungkapnya.
Kepala MTs Negeri 3 Purbalingga terlantik, Sudir menanggapi bahwa ia siap melaksanakan tugas dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga sekaligus melaksanakan pekerjaan rumah yang belum terselesaikan di madrasah tersebut.
“Tentunya bersama-sama dengan Forkompimcam, guru, karyawan, komite, tokoh agama dan masyarakat serta wali murid. Semoga lingkungan ini dapat menerima saya untuk bersama-sama mengembangkan potensi yang ada di MTs Negeri 3 Purbalingga ini, dengan niat ibadah mengharap ridlo Allah SWT. Mohon bimbingan, petunjuk, kerjasama dan do’a semua pihak” katanya. (sri/sar)
