Semarang, Persoalan jurnalistik sangat dinamis dan sangat besar manfaatnya sebagaimana disampaiakan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, Farhani pada acara workshop jurnalistik kehumasan.
Farhani yang sebelumnya menjabat sebagai kepala Kantor Kemenag Banjarnegara, dalam kegiatan workshop jurnalistik kehumasan menyampaiakan peringkata keaktifan kontribusi berita pada website kemenag Jawa Tengah sebagai bentuk penghargaan sekaligus memotifasi kepada peserta workshop yang merupakan Person In Charge (PIC) berita dari kantor Kemenag Kabupaten / Kota se-Jawa Tengah.
Dalam acara yang dilaksanakan pada Kamis (2/3), Farhani juga mengajak agar memahami eksistensi Kementerian Agama yang sangat mulia.
‘Segala urusan yang terkait dengan Agama, merupakan urusan kementerian Agama”, tegasnya.
Farhani juga menjelaskan bahwa era global ditandai dengan perkembangan teknologi informasi, dan menyampaikan fikirannya tentang membentuk tim kreatif di Kanwil Kemenag Jawa Tengah untuk menangani persoalan media.
“Saat ada pemberitaan di media yang kurang baik tentang Kementerian Agama merupakan persoalan yang harus segera diselesaikan, dengan jalan membangun opini, membangun image agar citra kementerian agam kembali baik”, jelasnya kepada peserta kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Grasia Semarang.
Sebagai contoh untuk membangun kembali image dan opini masyarakat, dia menyampaiakan bahwa Kementerian Agama menerima anggaran Negara terbesar ke-4 Kementerian / lembaga, pada posisi terbaik ke-2 kinerja kementerian /lembaga serta indeks kepuasan penyelenggaraan ibadaha haji mencapai 83,83%.
