Purbalingga (Humas) – Program inovasi Urab Mendoan Kemenag Purbalingga di Kecamatan Kemangkon terus menunjukkan dampak positif. Tim Urab Mendoan yang terdiri dari Kepala KUA Kemangkon Agus Musalim, Pengawas Madrasah Hilal Darsono, serta Penyuluh Agama Islam melakukan monitoring ke lokasi penanaman bibit cabai di Desa Majasem dan Senon, Senin (8/9/2025).
Penerima manfaat yang dikunjungi Tim Urab Mendoan adalah Mamdudatun Afriyani, guru RA Diponegoro Majasem, dan Masna Yulianti, ustadzah TPQ Barokatul Quran Desa Senon. Keduanya menerima bibit cabai pada bulan Juni lalu sebagai bentuk dukungan kemandirian ekonomi melalui pemberdayaan berbasis komunitas keagamaan.
Dalam pendampingan, Kepala KUA Kemangkon Agus Musalim menyampaikan bahwa program Urab Mendoan bukan sekadar bantuan, melainkan upaya membangun kemandirian. “Kami berharap ibu-ibu penerima manfaat dapat mengelola dengan sungguh-sungguh sehingga hasilnya bisa membantu ekonomi keluarga,” pesannya.
Senada, Pengawas Madrasah Hilal Darsono menegaskan pentingnya pendampingan berkelanjutan. “Kami tidak hanya memberikan bibit, tapi juga memastikan program ini berjalan dengan baik dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Baca Juga: Sosialisasi dan Penguatan Inovasi Berdampak Urab Mendoan Kecamatan Karangreja
Sementara itu, Mamdudatun dan Masna menyampaikan terima kasih atas perhatian dan pendampingan yang diberikan. Mereka berharap budidaya bibit cabai ini dapat berkembang, memberi manfaat lebih luas, serta menjadi amal jariyah bagi semua pihak yang terlibat.
Melalui monitoring dan pendampingan langsung, Tim Urab Mendoan kemenag Purbalingga menunjukkan komitmennya untuk menghadirkan program yang tidak hanya sekadar seremonial, tetapi benar-benar dirasakan dampaknya oleh masyarakat, khususnya para guru dan ustadzah di tingkat akar rumput.
Kontributor : Lestari
Editor/ Publisher : Ahyan
Foto : Dok. KUA Kemangkon
