Purbalingga- Ayo Patuhi Prokes 5 M + 1 D. Memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas/ interaksi dan doa. Gerakan Patuhi Protokol Kesehatan 5M + 1 D yang digelorakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia melalui Surat Edaran Menag RI Nomor 21 Tahun 2021 menjadi gerakan yang massif dan intensif. Semua ASN pada Kementerian Agama di seluruh Indonesia bergerak dalam satu barisan bersama Menag Yaqut Cholil Qoumas. Semua satu tujuan, yakni memutus penyebaran Covid-19 di bumi Indonesia.
Tidak terkecuali, ASN pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga. Para pejabat, staf, penghulu, guru, penyuluh, pengawas dan ASN lainnya yang tergabung dalam Tim Sosialisasi dan Pemantauan SE 21 Tahun 2021 baik tingkat kabupaten maupun kecamatan. Seperti yang dilaporkan oleh Penyuluh Agama Islam Fungsional, Siti Suwarti kepada Humas, Kamis (05/08).
Bersama Tim Sosialisasi dan Pemantauan SE 21 Kecamatan Purbalingga, sebelum bergerak menuju tempat peribadatan dan sasaran sosialisasi, ia diberi pengarahan oleh Ketua Tim, Agus Musalim.
Dalam arahannya, Agus mengajak kepada Tim untuk bersyukur karena disaat puncak pandemi masih diberikan kesehatan dan kesempatan untuk menunaikan tugas negara dan tugas agama.
“Dua pesan untuk anggota Tim yang akan bergerak. Pertama kami titip salam untuk para Takmir Masjid maupun para pengurus tempat ibadah non Muslim. Yang kedua, sampaikan bahwa tujuan sosialisasi ini adalah sebagai ikhtiar bersama untuk memutus dan mencegah penyebaran Covid-19”, kata Agus yang merupakan Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Purbalingga.
Dituturkan oleh Agus yang juga Ketua Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (APRI) Kabupaten Purbalingga, ia bersama Timnya telah menggalang donasi dari 93 ASN Kementerian Agama di Kecamatan Purbalingga yang terkumpul sebanyak Rp. 11.725.000.
“Donasi tersebut didistribusikan dalam bentuk paket sembako, paket prokes dan pamflet 5m+1D. Sebanyak 35 paket sembako kami donasikan kepada warga yang terpapar Covid-19 dan sebagian kami distribusikan ke 83 masjid di kecamatan Purbalingga”, jelasnya.
Sambangi Takmir Masjid Agung
Yu Warti, sapaan akrab Siti Suwarti, adalah salah satu dari 8 personil Penyuluh Agama Islam Fungsional pada Kankemenag Kabupaten Purbalingga. Berdelapan, mereka mengkoordinir 160 Penyuluh Agama Islam Non PNS yang ditugaskan di 20 ( dua puluh) KUA Kecamatan untuk sosialisasi ke tempat ibadah. Yu Warti sendiri mengkoordinir 3 kecamatan, Purbalingga, Kalimanah dan Padamara.
Lokasi pertama yang disasar oleh Yu Warti adalah Masjid Agung Daarussalaam Purbalingga, masjid yang terletak di kecamatan Purbalingga. Beruntung sekali Yu Warti dapat bertemu langsung dengan Ketua Takmir Masjid Agung Daarussalaam, Ustadz Hanif Ahmas.
“Alhamdulillah atas izin Allah SWT, dapat bersilaturrahim langsung dengan Ustadz Hanif, jadi to the point sosialisasi SE Menag Nomor 21 Tahun 2021”, ujar pengisi rutin Obrolan Siwar Sinur Radio Gema Soedirman ini.
Seperti pada sosialisasi Surat Edaran Menag sebelumnya, Ustadz Hanif selaku Ketua Takmir sangat mendukung dan menyupport setiap Surat Edaran yang dikeluarkan oleh Menteri Agama Republik Indonesia.
“Kami mendukung dan menyupport SE Menag Nomor 21 ini dan ikut menguatkan permohonan doa kepada Allah. Semoga ikhtiar bersama ini membawa keberhasilan, yakni memutus dan mencegah penyebaran Covid-19 di Purbalingga”, dukung ustadz muda yang juga pelatih karate ini.
Ia juga mengimbau kepada jamaahnya untuk berdoa dari masjid dan dari rumah agar pandemi segera diangkat oleh Allah SWT sehingga umat dapat beribadah secara jamaah di tempat ibadah. (sl)
publisher : sri lestari
