Purbalingga (Humas)– Kepala Subbagian Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga, Sudiono, memberikan dukungan dan apresiasi kepada Tim Riset MTs Minhajut Tholabah yang berhasil melaju ke tahap final Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) 2025. Pelepasan resmi tim berlangsung di kantor Kankemenag Purbalingga pada Jumat (7/11/2025).

Tim riset tersebut terdiri dari Ken Laras Bening Penggalih dan Naura Afifah, dengan bimbingan Isna Amanatul Hayati dan Puji Lestari. Mereka sukses menembus babak final ajang riset bergengsi tingkat nasional yang digelar oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Dalam sambutannya, Sudiono menyampaikan rasa bangga atas capaian siswa madrasah tersebut.
“Prestasi ini membuktikan bahwa madrasah memiliki potensi besar dalam bidang riset dan inovasi. Kami berharap tim ini mampu tampil maksimal dan membawa hasil terbaik di tingkat nasional,” ujarnya.
Kepala MTs Minhajut Tholabah, Inna Nurmafiyanti, turut mengungkapkan rasa syukur dan apresiasinya atas keberhasilan siswanya menembus tahap final.
“Dari ribuan proposal yang berkompetisi di tingkat nasional, alhamdulillah tim dari MTs Minhajut Tholabah dapat lolos hingga babak final. Ini adalah kebanggaan besar bagi madrasah kami,” tutur Inna.
“Kami menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para guru pembimbing yang telah bekerja keras serta doa dan harapan terbaik bagi para peserta agar meraih hasil maksimal di ajang OPSI 2025,” tambahnya.
Final OPSI 2025 akan berlangsung di Universitas Surabaya pada 10–16 November 2025, diikuti oleh 24 tim riset dari jenjang SMP/MTs se-Indonesia. Para finalis akan mempresentasikan hasil penelitian mereka di hadapan dewan juri nasional.
Sudiono berharap keberhasilan MTs Minhajut Tholabah dapat menjadi inspirasi bagi madrasah lain di Purbalingga untuk terus menumbuhkan semangat riset dan inovasi di lingkungan madrasah.
Kontributor/Foto : Ira
Editor/Publisher : Sri Lestari