Tim MenPAN RB Tertarik Layanan Passport On The Spot Kemenag Purbalingga

Tim MenPAN RB Tertarik Layanan Passport On The Spot Kemenag Purbalingga

Purbalingga-Kamis, (28/10) menjadi puncak perjuangan pelaksanaan Zona Integritas bagi Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga. Pasalnya, pada hari itu telah dijadwalkan Desk Evaluasi Pelaksanaan Zona Integritas menuju WBK – WBBM dari Tim Penilai Nasional KemenPAN-RB.

Semua Tim Zona Integritas Kankemenag Purbalingga telah mempersiapkan diri pada pukul 14.00 di Aula 2. Dengan seragam putih khasnya, Kepala Kantor, Ketua ZI, Sekretaris, Ketua Pokja dan Sekretaris Pokja siap dievaluasi . Evaluasi dilaksanakan secara virtual dengan Tim TPN Menpan-RB dimulai pukul 15.00.

Ketua Tim ZI, Sudiono memaparkan inovasi yang telah diterapkan dalam layanan publik pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga. Dari 10 jenis inovasi layanan, Tim TPN tertarik dengan layanan Passport On The Spot. Arif Lukman, salah satu Tim TPN menanyakan apa yang melatar belakangi inovasi, manfaatnya apa dan apa benar Passport On The Spot hanya satu-satunya di Kankemenag Kabupaten Purbalingga.

“Kankemenag kabupaten Purbalingga bekerja sama dengan Kantor Imigrasi Cilacap dalam hal Passport On The Spot sejak tahun 2017 lalu khusus untuk melayani pembuatan paspor jemaah haji Purbalingga. Pembuatan paspor dilayani di Aula Uswatun Hasanah ketika proses kelengkapan dokumen jemaah haji”, jelasnya.

Sudiono melanjutkan, kerjasama ini dilanjutkan yakni Passport On The Spot untuk semua warga masyarakat Purbalingga. Tidak hanya melayani paspor umroh dan haji, tapi juga paspor untuk umum seperti berobat, pendidikan atau perjalanan wisata.  

Dalam kerja sama ini, layanannya disebut Kancil Ngapak (Kantor Imigrasi Cilacap Ngelayani Paspor Neng Kemenag Purbalingga) setiap hari Sabtu-Ahad pada pekan ke-3 setiap bulannya di PTSP Kankemenag Purbalingga. Launching perdana pada tanggal 16 Oktober 2021.

“Inovasi ini telah memangkas proses, perjalanan dari Purbalingga ke Cilacap membutuhkan waktu 3,5 jam. Apalagi jemaah haji kita kebanyakan usianya sudah sepuh (tua-red). Inti dari inovasi ini adalah banyak memberikan kemudahan bagi masyarakat secara umum”, terang Sudiono.

Bahkan, ia menegaskan, warga yang sudah membuat paspor umroh atau haji  dapat langsung Suntik Meningitis di RSIA Ummu Hani yang jaraknya 200 meter dari Kankemenag Purbalingga.

“Benar sekali, Passport On The Spot satu-satunya layanan pembuatan paspor langsung di Kemenag. Di Kemenag Kota/Kab lain belum ada yang memiliki program yang sama,” tegas Sudiono.

“Semoga prinsip layanan mudah, cepat,  dekat dan sangat bermanfaat ini menjadi keunggulan inovasi layanan Passport On The Spot”, tandasnya.(sl)

Publisher : Sri Lestari

 

 

 

Translate ยป