Purbalingga – Angka kemiskinan di kabupaten Purbalingga berdasarkan data dapat dikatakan cukup tinggi. Bahkan data bunuh diri yang ada di kabupaten Purbalingga termasuk memprihatinkan. Oleh karenanya Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga memunculkan sebuah inovasi yaitu Program URAB MENDOAN. Hal tersebut dikemukakan Kepala Kankemenag Purbalingga H. Zahid Khasani dalam sambutannya pada kegiatan Pentasarufan dan Pelatihan Program URAB MENDOAN Tahap ke-2 yang digelar di Madin Darul Hikmah Karangklesem Kecamatan Kutasari, Jumat (27/12/2024).
Pada kegiatan yang menghadirkan 40 ustadz-ustadzah penerima bantuan dari berbagai TPQ/Madin/Pontren se-kabupaten Purbalingga tersebut bertindak selaku narasumber Heru Sugianto Pengawas Bibit Ternak dari Dinas Pertanian Kabupaten Purbalingga dan Mohamad Hartadi Penyuluh Perikanan Kecamatan Kutasari.
Kepada para penerima manfaat program tersebut, Kakankemenag Zahid Khasani menjelaskan bahwa salah satu tujuan dari pelaksanaan program URAB MENDOAN tersebut adalah untuk meningkatkan perekonomian para asatidz.
“Program ini dimunculkan sebagai wujud kepedulian Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga terhadap tingginya angka kemiskinan di kabupaten Purbalingga. Kemenag hadir untuk memberikan sentuhan bermakna kepada masyarakat,” ungkapnya.
Ia menambahkan, sebagai institusi pemerintah yang mengurusi berbagai hajat hidup masyarakat Kankemenag Purbalingga ingin membantu pemerintah khususnya Pemkab Purbalingga dalam upaya menekan tingginya angka kemiskinan. Menurutnya, sesuai dengan wilayah kerjanya maka para asatidz di TPQ/Madin/Pontren sebagai pejuang pendidikan agama di masyarakat dijadikan sebagai sasaran penerima bantuan program tersebut.
“Selain itu program ini juga digagas dalam upaya pembangunan Zona Integritas menuju Kankemenag Purbalingga sebagai Wilayah yang Bebas dari Korupsi (ZI-WBK). Ini kita ajukan sebagai salah satu eviden penilaian kepada tim penilai dari Kementerian Agama dan Kementerian PAN RB,” ujarnya.
Program URAB MENDOAN di bulan Desember 2024 merupakan tahap ke–2, setelah diluncurkan pertama kali pada 22 Oktober 2023 di TPQ Nurul Huda Desa Karanggambas Kecamatan Padamara oleh Plt. Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda sekaligus Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Purbalingga Mukodam mewakili Bupati Purbalingga. Sedangkan program tahap ke-2 diluncurkan pada akhir tahun 2024 sekaligus dalam rangka memperingati Hari Amal Bakti (HAB) ke-79 Kementerian Agama Republik Indonesia.
Evaluasi
Sebagai sebuah program inovasi unggulan URAB MENDOAN Tahap ke-2 harus dievaluasi secara berkala. Sehingga dapat diketahui perkembangan dan nilai manfaat yang diperoleh dari pelaksanaan program tersebut.
“Evaluasi insyaallah dalam 3 bulanan. Nanti pada Maret 2025 evaluasi URAB MENDOAN ini kita laksanakan,” imbuhnya. * (sar)