Role Model ASN Kankemenag Purbalingga H. Purwadi Masuki Masa Purna Tugas

Purbalingga – Setiap ada pertemuan pasti ada perpisahan. Begitu pula dengan PNS, sehebat apa pun pada saatnya ia harus berhenti bertugas karena memasuki masa pensiun. Hal tersebut merupakan salah satu poin penting yang dikemukakan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga H. Karsono pada kegiatan Pelepasan Purna Tugas Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Kasubbag TU) H. Purwadi yang digelar secara terbatas di Aula Lantai II kantor setempat, Jumat (28/2022).

Kakankemenag H. Karsono dalam kesannya memberikan apresiasi tertinggi kepada H. Purwadi sebagai ASN yang paripurna dan role model yang sangat layak ditiru oleh para ASN lain di jajarannya.

“Kejujuran, kedisiplinan, dan integritasnya sangat baik. Sederhana, berpikir jernih dan tidakpernah neko-neko. Selamat kepada Pak Pur, panjenengan mengalami fase yang luar biasa, dikenang sebagai Kasubbag TU yang terbaik, mengantar Kankemenag Purbalingga menuju Zona Integritas (ZI) – WBK dua tahun berturut-turut 2020-2021dengan nilai terbaik ke-2 secara nasional,” jelasnya.

Kakankemenag Karsono memahami kesedihan jajarannya ditinggalkan salah seorang pimpinan yang sederhana dan dekat dengan bawahan. Menurutnya ketika seorang sahabat mengakhiri kedinasan, seolah semangat PNS lainnya terbawa, hal itu lumrah dan manusiawi.

“Kita diberi satu kenikmatan punya sahabat. Ini menandakan kita diberi fitroh oleh Allah, untuk mencintai, merindu, dan enggan berpisah. Rasa itu jangan dimatikan, jangan dihilangkan. Tetapi harus dipupuk hingga kapanpun. Jalin silaturahmi, sehingga kelak ketika hadir ke kantor, kita masih menganggap pak Pur sebagai sahabat,” ujarnya.

Ia meminta seluruh ASN/PNS di jajarannya saling mendoakan untuk kebaikan semua, baik yang masih aktif berdinas maupun yang sudah tidak lagi aktif karena purna tugas. Karena menurutnya, persaudaraan perlu dijalin di dunia hingga akhirat.

Kasubbag TU H. Purwadi dalam kesan pesannya mengungkapkan rasa syukurnya dapat menempuh masa kedinasannya hingga batas usia pensiun yang ditetapkan oleh pemerintah.

“Alhamdulillah bisa melewati tugas, sampai akhir, sesuai batas usia pensiun sesuai yang berlaku. Terima kasih kepada Bapak Kakankemenag atas segala motivasi, semangat, arahan dan bimbingannya. Apa yang mnjadi kebijakan, apapun perintah yang sesuai aturan pasti kami laksanakan,” ungkapnya.

Ia menambahkan, sejak dirinya bertugas mulai 1988 tentu ada kekurangan, kesalahan yang tidak sesuai dengan harapan. Namun menurutnya dirinya sudah berusaha secara maksimal.

“Mari jaga kekompakan, kebersamaan, agar kita tetap eksis. Mari kita lestarikan, kita budayakan jangan sampai saat ada pergantian kepimpinan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Saya berharap  jagalah kekompakan demi suksesnya instansi kita bersama,” pintanya.

Purwadi pun meminta doa dan dukungan untuk melanjutkan pengabdiannya di masyarakat.

“Mohon maaf yang sebesar-besarnya, seikhlas-ikhlasnya dan setulus-tulusnya. Mohon doa, agar diberikan kesehatan, perlindungan untuk melanjutkn pengabdian di masyarakat. Apalagi pensiunan Kemenag selalu dianggap oleh masyarakat sebagai orang yang tahu dalam hal keagamaan,” imbuhnya

Kegiatan pelepasan yang digelar secara terbatas karena suasana pandemi tersebut dihadiri oleh para Kepala Seksi dan Penyelenggara, pejabat fungsional (JFT), perwakilan para Pelaksana, Kelompok Kerja Pengawas  (Pokjawas), perwakilan Pengurus Kelompok Kerja Madrasah (RA/MI/MTs/MA), Pengurus Asosiasi Penghulu (APRI), serta Kelompok Kerja Penyuluh (Pokjaluh) Kabupaten Purbalingga.* (sri/sar)

Translate »