Purbalingga – Kepala Kankemenag Purbalingga, H. Zahid Khasani memberikan pembinaan kepada Penyuluh Agama Islam dan Penyuluh Agama Kristen yang tergabung dalam IPARI (Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia), dalam kegiatan Rapat Koordinasi yang diselenggarakan oleh Kankemenag Purbalingga, Jumat (22/11/2024) di Aula PLHUT.
Kakankemenag mengajak kepada para Penyuluh Agama untuk bersama-sama mengimplementasikan harapan Menteri Agama RI, Prof. Nasaruddin Umar.
“Saat penutupan Rakernas 2024, Pak Kyai Menteri menginstruksikan agar semua Kakanwil harus bisa menjadi Khotib. Artinya kalau di breakdown maka Kakankemenag, Kepala KUA, Penyuluh Agama Islam harus bisa menjadi Khotib. Yang Penyuluh Agama Kristen ya bisa menyampaikan ceramah keagamaan/perenungan”, ajak Kakankemenag yang juga mengawali kariernya dari Penyuluh Agama Islam.
Kakankemenag Zahid menegaskan, Penyuluh Agama adalah corong, garda terdepan Kementerian Agama dalam bidang keagamaan.
“Kemenag melalui Penyuluh Agama harus hadir di masyarakat, mengambil peran solutif dan strategis dalam membangun masyarakat dari sisi keagamaan”, tegas Kakankemenag Zahid yang pernah meraih Juara Penyuluh Teladan Jawa Tengah tahun 2012 lalu.
Ia juga mengajak kepada para Penyuluh untuk berinovasi dalam dakwahnya.
“Dakwah di era sekarang dapat ditempuh dengan cara yang mudah. Tinggal pilih mau memakai media yang mana. Jangan sampai ajakan kepada kebenaran kalah dengan ajakan kepada menyesatkan”, tandas Pengasuh Pondok Pesantren Miftahussolikhiin Sigaluh Banjarnegara ini.