Mutiara Hadits – Edisi 11 : Menjalankan Perintah dan Meninggalkan Larangan

Teks Hadits

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَبْدِ الرَّحْمنِ بْنِ صَخْرِ رضي الله عنه قَالَ : سَمِعْتُ رَسُولَ اللهِ صلى الله عليه وسلم يَقُولُ : مَا نَهَيْتُكُمْ عَنْهُ فَاجْتَنِبُوهُ, وَمَا أَمَرْتُكُمْ بِهِ فَأْتُوا مِنْهُ مَا اسْتَطَعْتُمْ, فَاِنَّمَا أَهْلَكَ الذين مِنْ قَبْلِكُمْ كَثْرَةُ مَسَائِلِهِمْ وَاخْتِلَافُهُمْ على أَنْبِيَائِهِمْ. (رواه البخارى ومسلم)

Dari Abu Hurairah, ‘Abdurrahman bin Shakhr Radhiyallahu ‘Anhu, ia berkata, “Aku mendengar Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda, ‘Apa-apa yang aku larang terhadap kalian, maka jauhilah, dan apa-apa yang aku perintahkan kepada kalian maka kerjakanlah semampu kalian. Karena sesungguhnya yang telah membinasakan umat sebelum kalian adalah karena mereka banyaknya pertanyaan dan perselisihan mereka terhadap para Nabi-nabi mereka’.”  )HR. Bukharidan Muslim(

Penjelasan Hadits

Syeikh Ahmad bin Syeikh Al-Fasayani menjelaskan dalam kitabnya Majalisus Saniyyah: Bahwa, hadits ini adalah hadits yang agung, yang telah diriwayatkan oleh Imam Bukhori dan juga Imam Muslim dengan redaksi yang agak panjang dan ditambah pada permulaan dengan kalimat: Rasulullah SAW. Berpidato di hadapan kami, sabda beliau: “Wahai saudara-saudaraku, sesungguhnya Allah telah mewajibkan haji atas kalian, maka berhajilah.” Kemudian seorang laki-laki bertanya, “Ya Rasulallah, apakah kewajiban haji itu setiap tahun? Rasulullah hanya diam hingga orang itu mengulangi pertanyaannya sampai tiga kali. Maka Rasulullah SAW menjawabnya, “Seandainya aku jawab ya, maka ia akan menjadi wajib, sedangkan kamu pasti tidak akan mampu melakukannya. Setelah diam sejenak, Beliau melanjutkan, “Biarkanlah apa yang aku tinggalkan buat kalian, karena sesungguhnya yang telah mencelakakan orang-orang sebelum kamu adalah banyaknya pertanyaan dan perselisihan mereka terhadap Nabi-nabi mereka. Apa yang aku perintahkan kepada kalian maka lakukanlah semampu kalian, dan apa yang aku larang maka jauhilah.”

Pelajaran yang bisa diambil dari hadits di atas

1.    Wajib meninggalkan segala apa yang dilarang oleh Rasulullah SAW.

2.  Ketika seseorang tidak mampu melaksanakan perintah Agama secara keseluruhan, dan dia hanya mampu melaksanakan sebagian saja, maka hendaknya dia melaksanakan menurut batas maksimal kemampuannya.

3.    Allah tidak akan membabankan sesuatu terhadap hambanya kecuali menurut kadar kemampuannya.

4.    Menolak keburukan harus lebih diutamakan dari pada mendatangkan kemashlahatan.

5.    Wajib taat dan mengikuti ajaran Rasulullah SAW agar selamat dunia dan akhirat.

 

Penyusun: Rikin

Referensi: Kitab Arbain Nawawi dan Majalisus Saniyyah

 (Bimas islam-KA)

 

Translate ยป