Mukhlis Abdillah, Kepala Kankemenag Termuda di Jawa Tengah

Purbalingga-Mukhlis Abdillah, pria kelahiran Purbalingga, 28 September 1974 ini mengawali karier menjadi ASN pada Kankemenag Kabupaten Purbalingga tahun 2001. Melaksanakan tugas per Juni 2002 sebagai Calon Pegawai Pencatat Nikah di KUA Kecamatan Karangmoncol 2.

“Penempatan tugas pertama langsung di-Keramat-kan. (Desa Keramat, lokasi KUA Kecamatan Karangmoncol 2-red). Jadi banyak jimat”, seloroh mantan Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Kankemenag Kabupaten Purbalingga ini.

Perjalanan kariernya ini dituturkan pada acara Pelepasan dirinya dari ASN Kankemenag Purbalingga untuk menunaikan amanah sebagai Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Semarang, Senin (16/08) di Aula Uswatun Hasanah.

Tahun 2004-2006 turun gunung ke KUA Kecamatan Bobotsari. Kemudian diangkat sebagai PJ di KUA Kecamatan Karangmoncol 2. Pada usia yang ke-31 tahun diangkat menjadi Ka KUA Karangmoncol 2. Selanjutnya tahun 2008 dimutasi sebagai Kepala KUA Bobotsari. Meski empat kali pindah, tapi hanya dua kantor. Tahun 2011 Mukhlis mendapat tugas sebagai Kepala KUA Kecamatan Bojongsari selama 13 bulan.

“Ada kesempatan mengikuti Lomba KUA Teladan tingkat Provinsi dan meraih juara 3, bersaing dengan 500 KUA se-Jawa Tengah. Siang harinya setelah pengumuman lomba, dilantik sebagai Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh pada Kankemenag Kabupaten Purbalingga. Di PHU selama 4,5 tahun. Lalu di mutasi sebagai Kepala Seksi Bimas Islam sejak Januari 2018 – Agustus 2021”, kenang mantan Ketua ZI yang telah menahkodai Pembangunan Zona Integritas Kankemenag Purbalingga hingga memperoleh prestasi predikat terbaik pertama tingkat Jawa Tengah dan Terbaik Kedua Tingkat Nasional hingga akhirnya kankemenag Kabupaten Purbalingga diusulkan kepada MENPANRB untuk melaju ke tahap penilaian WBK ini.

Setelah mendedikasikan diri di Kankemenag Purbalingga genap 20 tahun, ASN berprestasi ini dilantik sebagai Kakankemenag Kota Semarang pada Kamis (12/08).

Berjasa

Kakankemenag termuda di Jateng ini bersyukur dan berterima kasih kepada Kankemenag Purbalingga yang telah berjasa membentuk karakter dan mindsetnya sebagai “khoodimul ummah”.

“Kankemanag Purbalingga sangat berjasa membentuk saya sedemikian rupa sehingga dinilai mampu bertugas di kota lain. Tentu saya bertekad njunjung dhuwur mendhem jero almamater yang telah membesarkan”, tutur suami dari Dwi Yuliarti ini.

Mukhlis berharap, selepas pindah ke Semarang, prestasi yang telah ditorehkan Kankemenag Purbalingga di tingkat regional maupun nasional dapat ditingkatkan maksimal.

“Kekompakkan dan kebersamaan yang kita miliki jangan sampai luntur karena persoalan sektoral”, pesan Bapak dari Meta, Yahya dan Aqilla ini.

Tingkatkan skill 

Tidak dipungkiri, Kemenag memiliki sektor besar di bidang pendidikan, penyuluhan, pesantren dan penyelenggaraan haji. Itu semua bukan sendiri-sendiri, tetapi potensi yang harus disatupadukan agar dapat lebih berprestasi lagi.

“Regenerasi dalam organisasi selalu dinamis. Jangan menunggu kosong baru siap-siap. Jangan menunggu diperintah, tetapi lahirlah dari diri sendiri untuk bertanggug jawab. Harus mempunyai kapasitas dan kemampuan yang mumpuni”, tegas pecinta dan pembudidaya burung Murai ini.

Menurutnya, setiap ASN Kemenag wajib meningkatkan kapasitas dan kemampuan. Meski dari jauh, dirinya bisa ikut bangga menyaksikan ASN Kankemenag Purbalingga yang sarat dengan prestasi dan menguatkan marwah intitusi. Begitupun sebaliknya, jika di Kankemenag Kota Semarang nanti ada kemajuan, kebaikan dan prestasi maka masyarakat Purbalingga layak berbangga, karena ada orang Purbalingga yang berperan di dalamnya sekaligus mengharumkan nama Purbalingga.

“Berpisah hanya raga, namun perjuangan dan pengabdian masih dalam rumah yang sama. Hanya berbeda tempat saja. Mohon maaf atas segala kekhilafan dan mohon doa untuk kelancaran bertugas di tempat yang baru”, pungkas Kakankemenag Kota Semarang ini.

Amanah 

Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga, Karsono, meski merasa kehilangan namun dirinya berbangga hati, karena dalam dua tahun berturut-turut dapat mengirimkan kader-kader terbaik untuk menunaikan amanah dan tanggung jawab besar.

“Bulan April 2020 lalu, K.H. Ahmad Muhdzir, S. Ag. MM dilantik sebagai Kakankemenag Kabupaten Temanggung. Agustus 2021 ini K.H. Mukhlis Abdillah, S. Ag., M.H dilantik sebagai Kepala Kankemenag Kota Semarang. Tentu hal yang sangat membanggakan”, katanya.

Menurut Karsono, Allah akan memberikan amanah kepada hamba-Nya yang sudah siap. Siap lahir bathin, siap keilmuwan, siap menyelesaikan tantangan dan siap memberikan yang terbaik untuk agama, masyarakat dan negara. Terbukti, baik Pak Muhdzir maupun Pak Mukhlis, keduanya sudah sangat siap.

“Untuk itu, mari mempersiapkan diri sebaik-baiknya. Karena yang terpilih adalah yang tersiap dan terbaik. Seberat-beratnya beban adalah saat diberikan kepercayaan. Mari gunakan dengan sebaik-baiknya kepercayaan yang telah diberikan kepada kita”, tegasnya.

Kepada sesama Kepala Kantor, Karsono mendoakan dan berpesan agar Mukhlis Abdillah mensyukuri nikmat atas amanah yang dibebankan dengan cara menunaikan tugas dengan baik, bertanggung jawab dan capaian prestasi yang luar biasa tentunya. (sl)

Translate ยป