Kepala Madrasah Harus Pinter Membaca Karakter

Purbalingga –  Peran Kepala Madrasah sebagai motor penggerak keberadaan madrasah adalah suatu keniscayaan. Kepala Madrasah harus pinter  atau pandai membaca karakter masyarakat. Kepala Madrasah harus tahu apa yang diharapkan oleh orang tua yang merupakan anggota masyarakat saat menyerahkan pendidikan anaknya di madrasah. Kepala madrasah juga harus jeli membaca karakter gurunya. Apa yang dibutuhkan untuk menunjang kreatifitas dan inovasi dalam kegiatan pembelajaran. Hal tersebut disampaikan Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga, Sudiono di depan 113 Guru Madrasah Ibtidaiyah dan Raudatul Athfal saat acara Silaturahmi dan Pembinaan Guru MI dan RA Kecamatan Karangreja dan Karangjambu di MI Ma'arif NU Karangjambu, Rabu (18/07).

“Tunjukkan kompetensi dan prestasi. Lakukan terobosan yang tepat sasaran. Misalnya madrasah punya program tahfidz, libatkan guru ngaji setempat yang punya rasa nduweni untuk menjadi pembimbing tahfidz. Dengan cara ini masyarakat dapat melihat langsung kegiatan madrasah. Program tahfidz sedang digandrungi oleh para orang tua yang memahami betapa pentingnya bekal ilmu Al Qur'an bagi kehidupan anak-anak. Kelolalah dengan baik,” ujar Sudiono.

Melalui kerjasama dengan ustadz/ustadzah dari pondok pesantren, TPQ/Madin diharapkan dapat meningkatkan performa madrasah di mata masyarakat.

Empat Karakter Guru

“Karakter guru ibarat ilmu tajwid. Ada guru yang bersifat idzhar, guru kriteria ini memiliki sifat yang jelas dan nyata. Baik secara fisik, tingkah laku maupun karakternya. Memahami serta melaksanakan tugasnya dengan baik. Guru berkarakter idghom, kadang masuk kadang tidak. Guru karakter ikhfa , berangkat ke madrasah, memakai pakaian dinas, mengajar di kelas tetapi karakternya tidak seperti guru. Guru karakter iqlab , guru yang berangkat tetapi inginnya pulang gasik, tidak taat peraturan dan senangnya memakai aturan sendiri,” ungkapnya.

Dengan kemampuan membaca karakter yang baik seorang kepala madrasah dapat lebih mudah mengambil keputusan dan langkah-langkah yang membawa kemaslahatan bagi madrasah beserta guru dan peserta didik di dalamnya. (sri/sar)

Translate ยป