Purbalingga (Humas) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga, H. Zahid Khasani, menegaskan pentingnya doa lintas agama sebagai ikhtiar menjaga persatuan bangsa. “Kita harus merangkul, bersahabat, dan berjalan berdampingan dengan masyarakat. Doa lintas agama ini kita lakukan agar Indonesia ke depan senantiasa aman, rukun, dan bersama menuju Indonesia Emas 2045,” ungkapnya.
Hal itu disampaikan pada kegiatan Doa Bersama Lintas Agama yang digelar secara luring di Aula PLHUT dan daring melalui zoom meeting, Kamis (4/9/2025). Kegiatan berlangsung khidmat dengan diikuti Pejabata Struktural, Ketua MUI, FKUB, Ormas Keagamaan, tokoh lintas iman, Pengawas, Kepala Madrasah, Penyuluh Agama, serta ASN dan Non ASN Kemenag Purbalingga.

Kepada para tokoh agama, ia berpesan untuk terus bersama-sama mendoakan Indonesia dan Jawa Tengah agar tetap damai dan kondusif. “Mohon doa dan dukungan para tokoh agama. Dengan doa lintas iman, kita harap kerukunan dan persatuan bangsa semakin kokoh,” pesannya
Kakankemenag juga mengingatkan kepada Pengawas, Kepala Madrasah, dan wali kelas untuk mendampingi siswa agar tidak terlibat kegiatan di luar proses belajar. Ia mendorong penyuluh dan majelis taklim terus mendoakan Indonesia dalam forum masing-masing. “Forum doa ini jangan hanya sekali. Mari bersama berdoa agar Indonesia benar-benar solid,” tegasnya.
Baca Juga: Menyikapi Kondisi Terkini, Kemenag Purbalingga akan Gelar Doa Bersama
Kontributor : Lestari
Editor/ Publisher : Ahyan
Foto : Tim Kreatif