Purbalingga (Humas) – Petugas Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga mendapatkan suntikan semangat pada briefing pagi yang dipimpin oleh Plt. Kasi Bimas Islam, Mohammad Nur Hidayat, di ruang PTSP setempat, Senin (22/7/2025).

Dalam arahannya, Nur Hidayat mengajak seluruh petugas untuk mencintai pekerjaannya masing-masing, tak peduli sekecil atau sebesar apa pun tugas yang diemban. Ia mengutip nasihat Gus Dur yang pernah mengatakan, “Yang lebih penting dari agama adalah kemanusiaan,” sebagai pengingat bahwa bekerja melayani sesama adalah bentuk nyata pengabdian kepada Allah.
Dengan gaya komunikatif dan ringan, ia menyampaikan filosofi sepeda untuk menggambarkan pentingnya peran setiap komponen dalam pekerjaan. “Setang mengarahkan, pentil terlihat kecil tapi fungsinya besar. Kalau kempes, sepeda tak bisa jalan. Begitu juga kita. Sekecil apa pun tugas kita, itu penting,” tegasnya.
Menurutnya, semua pekerjaan pada akhirnya bermuara pada pengabdian kepada Allah. Meski secara struktural kita bekerja untuk pemerintah, namun hakikatnya adalah bagian dari fungsi manusia sebagai hamba (abid) dan khalifah di muka bumi. Oleh karena itu, setiap pegawai harus andil dan bertanggung jawab atas peran yang diembannya.
Ia mencontohkan, pekerjaan seperti menyapu lantai yang kerap dianggap sepele, jika dilakukan dengan niat ikhlas, bisa berpahala dunia dan akhirat. “Pahala dunia itu kecil. Sedangkan pahala akhirat itu tidak terbatas. Jangan berkecil hati melihat gaji orang lain yang lebih besar. Semua rezeki berasal dari Allah,” ujarnya.
Nur Hidayat juga mengingatkan bahwa dua bentuk pemberian Allah yang tak ternilai adalah mata dan rezeki. Rezeki yang barokah, meski sedikit, akan membawa kebaikan dan pahala, bahkan menjadi simpanan manfaat bagi keluarga. “Di posisi apa pun, niatkan dengan ikhlas, cintai pekerjaan, dan nikmati prosesnya. Maka rezeki akan menjadi berkah. Dan yakinlah, sumber rezeki lain akan disiapkan oleh Allah,” tutupnya.
Briefing pagi ditutup dengan semangat dan harapan agar pelayanan PTSP semakin profesional, tulus, dan bernilai ibadah.
Kontributor / Publisher/ Foto : Sri Lestari
Editor : Ahyan Putra